“Haa… haa… ha…, Ira kampungan.” Ujar Iban. Ia dan teman-temannya terus tertawa dan mengolok-olok Ira. Sementara di pojok kelas, Ira menunduk dan air matanya mulai menganak sungai. Ini bukan kali pertama Ira di ejek oleh temannya, terutama gengnya Iban. Hatinya kecewa dan ia merasa malu. Berawal dari kesenangannya menari. Ira belajar menari tarian daerah sejak … Lanjutkan membaca [Cerpen] Tarian Kampung
Salin dan tempelkan URL ini ke dalam WordPress Anda untuk sematkan
Salin dan tempelkan kode ini ke dalam situs Anda untuk disematkan